I.
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Perangkat
keras komputer adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang
berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan
perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras
dalam menyelesaikan tugasnya.
Secara
fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu sistem.
Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu
kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak
berfungsinya proses-proses yang ada pada komputer dengan baik.
II.
PEMBAHASAN
II.1 Bagian-Bagian Personal Komputer
II.I.I. Central
Processing Unit (CPU)
A. Central
Processing Unit (CPU)
Central
processing unit (CPU) adalah otak dari komputer Anda. CPU menangani semua
instruksi yang Anda berikan pada komputer Anda, dan semakin cepat ia melakukan
hal ini, semakin baik. Pelajari tentang bagaimana proses instruksi CPU dan
bagaimana insinyur komputer terus akan datang dengan cara untuk membuatnya
berjalan lebih cepat.
Pengertian CPU
Central
processing unit (CPU) dari sebuah komputer adalah bagian dari hardware yang melaksanakan
instruksi dari program komputer. Ia melakukan aritmatika, logis, dan operasi
input / output dasar dari sebuah sistem komputer. CPU adalah seperti otak dari
komputer – setiap instruksi, tidak peduli seberapa sederhana, harus melalui
CPU. Jadi katakanlah Anda menekan huruf ‘k’ pada keyboard Anda dan muncul di
layar – CPU komputer Anda adalah apa yang membuat ini mungkin. CPU
kadang-kadang disebut sebagai unit pusat prosesor, atau prosesor untuk
singkatnya. Jadi, ketika Anda melihat spesifikasi komputer di toko elektronik
lokal Anda, biasanya mengacu pada CPU sebagai prosesor.
Ketika kita mulai melihat berbagai
komponen CPU dan bagaimana mereka berfungsi, ingat bahwa itu adalah semua
tentang kecepatan. Ketika kita menggunakan komputer kita ingin perintah yang
dilakukan sangat cepat. Ketika perintah menjadi lebih rumit (misalnya,
menciptakan animasi 3D atau mengedit file video), kita menuntut lebih banyak
dari CPU. Dengan demikian, kemajuan teknologi yang telah kita lihat dalam
teknologi prosesor sebagian besar telah didorong oleh kebutuhan untuk
kecepatan.
Fungsi CPU
CPU
berfungsi seperti kalkulator, hanya saja CPU jauh lebih kuat daya
pemrosesannya. Fungsi utama dari CPU adalah melakukan operasi aritmetika dan
logika terhadap data yang diambil dari memori atau dari informasi yang
dimasukkan melalui beberapa perangkat keras, seperti papan tombol, pemindai,
tuas kontrol, maupun tetikus. CPU dikontrol menggunakan sekumpulan instruksi
perangkat lunak komputer. Perangkat lunak tersebut dapat dijalankan oleh CPU
dengan membacanya dari media penyimpan, seperti cakram keras, disket, cakram
padat, maupun pita perekam. Instruksi-instruksi tersebut kemudian disimpan
terlebih dahulu pada memori fisik (MAA), yang mana setiap instruksi akan diberi
alamat unik yang disebut alamat memori. Selanjutnya, CPU dapat mengakses
data-data pada MAA dengan menentukan alamat data yang dikehendaki.
Saat sebuah
program dieksekusi, data mengalir dari RAM ke sebuah unit yang disebut dengan
bus, yang menghubungkan antara CPU dengan MAA. Data kemudian didekode dengan
menggunakan unit proses yang disebut sebagai pendekoder instruksi yang sanggup
menerjemahkan instruksi. Data kemudian berjalan ke unit aritmetika dan logika
(ALU) yang melakukan kalkulasi dan perbandingan. Data bisa jadi disimpan
sementara oleh ALU dalam sebuah lokasi memori yang disebut dengan register
supaya dapat diambil kembali dengan cepat untuk diolah. ALU dapat melakukan
operasi-operasi tertentu, meliputi penjumlahan, perkalian, pengurangan,
pengujian kondisi terhadap data dalam register, hingga mengirimkan hasil
pemrosesannya kembali ke memori fisik, media penyimpan, atau register apabila
akan mengolah hasil pemrosesan lagi. Selama proses ini terjadi, sebuah unit
dalam CPU yang disebut dengan penghitung program akan memantau instruksi yang
sukses dijalankan supaya instruksi tersebut dapat dieksekusi dengan urutan yang
benar dan sesuai.
B.
Sistem BUS
Pengertian Bus adalah bagian
dari sistem komputer yang berfungsi untuk memindahkan data antar bagian – bagian
dalam sistem komputer. Data dipindahkan dari piranti masukan ke CPU, CPU ke
memori, atau dari memori ke piranti keluaran.
Bus beroperasi pada kecepatan dan
lebar yang berbeda. PC awal mempunyai bus dengan kecepatan 4.77 MHz dan lebar 8
bit yang dikenal dengan bus ISA (Industry Standard Architecture). Kemudian bus
diperbaiki menjadi lebar 16 bit dengan kecepatan 8 MHz. Pada tahun 1990 Intel
memperkenalkan bus PCI (Pheriperal Component Interconnect), semula dengan lebar
32 bit, sekarang lebar bus 64 bit dan di-run pada kecepatan 133 MHz. Sedangkan
jenis-jenis bus itu sendiri juga dikelompokkan berdasarkan masingmasing
kriteria, tapi disini akan di jelaskan Jenis Bus berdasarkan fungsinya.
Langsung saja berikut Jenis-jenis Bus Berdasarkan Fungsi :
a. Data Bus :
-Berfungsi untuk mentransfer data, membawa data
dari dan ke perangkat atau periferal
-Terdiri atas beberapa jalur penghantar, 8, 16,
32 bahkan 64 bahkan lebih jalur paralel
-Data ditransmisikan dalam dua arah, yaitu dari
CPU atau mikroprosesor ke unit memori atau
modul I/O dan sebaliknya.
-Semakin lebar bus maka semakin besar data yang
dapat ditransfer sekali waktu.
b. Control Bus:
- Berfungsi untuk mensinkronkan proses penerimaan
dan pengiriman data.
- Untuk mengatur memori atau port agar siap
ditulis atau dibaca.
- Sinyal Kontrol: RD, WR, IO/M
- Sinyal Read dan write : untuk mengakses data ke
dan dari perangkat
c. Address Bus:
- membawa informasi untuk mengetahui lokasi suatu
perangkat atau periferal
- untuk memilih lokasi memori atau port yang akan
ditulis atau dibaca
- untuk menentukan rute data, bersumber dari
mana, tujuannya ke mana.
- bersifat searah, cpu memberikan alamat yang
bertujuan untuk menentukan periferal mana yang
dituju. Contoh memori mana yang
dituju atau I/O mana yang dituju.
- semakin besar bus alamat, akan semakin banyak
range lokasi yang dapat dialamati.
- jumlah alamat yang dapat dituju pada Bus alamat
adalah sebanyak 2n. n jumlah jalur Bus
alamat.
Arithmatic
Logical Unit (ALU), adalah salah satu bagian/komponen dalam sistem di dalam
sistem komputer yang berfungsi melakukan operasi/perhitungan aritmatika dan
logika (Contoh operasi aritmatika adalah operasi penjumlahan dan pengurangan,
sedangkan contoh operasi logika adalah logika AND dan OR. ALU bekerja
besama-sama memori, di mana hasil dari perhitungan di dalam ALU di simpan ke
dalam memori.
Perhitungan dalam ALU menggunakan kode biner, yang merepresentasikan instruksi
yang akan dieksekusi (opcode) dan data yang diolah (operand). ALU biasanya
menggunakan sistem bilangan biner two’s complement. ALU mendapat data dari
register. Kemudian data tersebut diproses dan hasilnya akan disimpan dalam
register tersendiri yaitu ALU output register, sebelum disimpan dalam memori.
Pada saat sekarang ini sebuah chip/IC dapat mempunyai beberapa ALU sekaligus
yang memungkinkan untuk melakukan kalkulasi secara paralel. Salah satu chip ALU
yang sederhana (terdiri dari 1 buah ALU) adalah IC 74LS382/HC382ALU (TTL). IC
ini terdiri dari 20 kaki dan beroperasi dengan 4×2 pin data input (pinA dan
pinB) dengan 4 pin keluaran (pinF).
Arithmatic Logical Unit (ALU), fungsi unit ini adalah untuk melakukan suatu
proses data yang berbentuk angka dan logika, seperti data matematika dan
statistika. ALU terdiri dari register-register untuk menyimpan informasi.Tugas
utama dari ALU adalah melakukan perhitungan aritmatika (matematika) yang
terjadi sesuai dengan instruksi program. Rangkaian pada ALU (Arithmetic and
Logic Unit) yang digunakan untuk menjumlahkan bilangan dinamakan dengan Adder.
Adder digunakan untuk memproses operasi aritmetika, Adder juga disebut
rangkaian kombinasional aritmatika.
Arithmatic Logical Unit (ALU)
Bertugas membentuk fungsi – fungsi
pengolahan data komputer. ALU sering disebut mesin bahasa (machine language)
karena bagian ini mengerjakan instruksi – instruksi bahasa mesin yang
diberikan%”> .
Pada saat sekarang ini sebuah chip/IC dapat mempunyai beberapa ALU sekaligus
yang memungkinkan untuk melakukan kalkulasi secara paralel. Salah satu chip ALU
yang sederhana (terdiri dari 1 buah ALU) adalah IC 74LS382/HC382ALU (TTL). IC
ini terdiri dari 20 kaki dan beroperasi dengan 4×2 pin data input (pinA dan
pinB) dengan 4 pin keluaran (pinF).
Arithmatic Logical Unit (ALU), fungsi unit ini adalah untuk melakukan suatu
proses data yang berbentuk angka dan logika, seperti data matematika dan
statistika. ALU terdiri dari register-register untuk menyimpan informasi.Tugas
utama dari ALU adalah melakukan perhitungan aritmatika (matematika) yang
terjadi sesuai dengan instruksi program. Rangkaian pada ALU (Arithmetic and
Logic Unit) yang digunakan untuk menjumlahkan bilangan dinamakan de padanya.
ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika boolean,
yang masing – masing memiliki spesifikasi dan tugas tersendiri. Fungsi-fungsi
yang didefinisikan pada ALU adalah Add (penjumlahan), Addu (penjumlahan tidak
bertanda), Sub (pengurangan), Subu(pengurangan tidak bertanda), and, or,xor,
sll (shift left logical), srl (shift right logical), sra (shift right arithmetic),
dan lain-lain.
Arithmetic Logical Unit (ALU) merupakan unit penalaran secara logic. ALU ini
merupakan Sirkuit CPU berkecepatan tinggi yang bertugas menghitung dan
membandingkan. Angka-angka dikirim dari memori ke ALU untuk dikalkulasi dan kemudian
dikirim kembali ke memori. Jika CPU diasumsikan sebagai otaknya komputer, maka
ada suatu alat lain di dalam CPU tersebut yang kenal dengan nama Arithmetic
Logical Unit (ALU), ALU inilah yang berfikir untuk menjalankan perintah yang
diberikan kepada CPU tersebut.
ALU sendiri merupakan suatu kesatuan alat yang terdiri dari berbagai komponen
perangkat elektronika termasuk di dalamnya sekelompok transistor, yang dikenal
dengan nama logic gate, dimana logic gate ini berfungsi untuk melaksanakan
perintah dasar matematika dan operasi logika. Kumpulan susunan dari logic gate
inilah yang dapat melakukan perintah perhitungan matematika yang lebih komplit
seperti perintah “add” untuk menambahkan bilangan, atau “devide” atau pembagian
dari suatu bilangan. Selain perintah matematika yang lebih komplit, kumpulan
dari logic gate ini juga mampu untuk melaksanakan perintah yang berhubungan
dengan logika, seperti hasil perbandingan dua buah bilangan.
Instruksi yang dapat dilaksanakan oleh ALU disebut dengan instruction set.
Perintah yang ada pada masing-masing CPU belum tentu sama, terutama CPU yang
dibuat oleh pembuat yang berbeda, katakanlah misalnya perintah yang
dilaksanakan oleh CPU buatan Intel belum tentu sama dengan CPU yang dibuat oleh
Sun atau perusahaan pembuat mikroprosesor lainnya. Jika perintah yang
dijalankan oleh suatu CPU dengan CPU lainnya adalah sama, maka pada level
inilah suatu sistem dikatakan compatible. Sehingga sebuah program atau
perangkat lunak atau software yang dibuat berdasarkan perintah yang ada pada
Intel tidak akan bisa dijalankan untuk semua jenis prosesor,kecuali untuk
prosesor yang compatible dengannya.
Seperti halnya dalam bahasa yang digunakan oleh manusia, instruction set ini
juga memiliki aturan bahasa yang bisa saja berbeda satu dengan lainnya.
Bandingkanlah beda struktur bahasa Inggris dengan Indonesia, atau dengan bahasa
lainnya, begitu juga dengan instruction set yang ada pada mesin, tergantung
dimana lingkungan instruction set itu digunakan.
D. PENGERTIAN CU ( CONTROL UNIT )
CU memiliki
kepanjangan dari Control Unit . Pengertian
Control Unit adalah salah satu unit dari Processor (CPU) yang
memiliki fungsi mengontrol atau pengendali dari operasi yang dilakukan oleh ALU
( Arithmetic Logical Unit ) CPU . Output CU akan mengatur aktivitas dari unit
lainnya dari perangkat CPU. Pada awal desain komputer, CU diimplementasikan
sebagai ad-hoc logic yang susah untuk didesain. Sekarang, CU diimplementasikan
sebagai sebuah microprogram yang disimpan di dalam tempat penyimpanan kontrol
(control store). Control Unit dan ALU membentuk suatu unit
tersendiri yang disebut Central Processing Unit (CPU).
-
Mengatur dan mengontrol peralatan dari input dan output.
- Mengambil
perintah-perintah dari memori utama.
-
Mengambil data dari memori utama kalau diperlukan oleh proses.
-
Mengirim instruksi ke ALU ketika ada proses yang bersifat perhitungan
aritmatika atau perbandingan.
-
logika serta mengawasi kerja.
- Menyimpan
hasil proses kedalam memori utama.
Proses
tiga langkah karakteristik unit control :
-
Menentukan elemen dasar prosesor
-
Menjelaskan operasi mikro yang akan dilakukan prosesor
- Menentukan fungsi-fungsi yang harus dilakukan unit control agar menyebabkan
pembentukan operasi mikro
INPUT OUTPUT
CONTROL UNIT
INPUT CONTROL UNIT
Berfungsi
untuk menerima dan membaca inputan kemudian meneruskan atau disimpan ke
Memory. Yang termasuk dalam inputan Control Unit :
a.
Clock / pewaktu
Clock / pewaktu adalah cara unit control dalam
menjaga waktunya. Unit control menyebabkan sebuah operasi mikro (atau sejumlah
operasi mikro yang bersamaan) dibentuk bagi setiap pulsa waktu. Pulsa ini
dikenal sebagai waktu siklus prosesor.
b.
Register instruksi
Register instruksi adalah opcode instruksi saat itu
digunakan untuk menentukan operasi mikro mana yang akan dilakukan selama siklus
eksekusi.
c.
FLAG
Flag adalah bagian Input Control Unit yang diperlukan
untuk menentukan status prosesor dan hasil operasi ALU sebelumnya.
d.
Sinyal control
Sinyal control adalah sinyal untuk mengontrol bus
adalah Bagian bus control bus system memberikan sinyal-sinyal ke unit
control, seperti sinyal-sinyal interupsi dan acknowledgement.
OUTPUT CONTROL UNIT
Berfungsi
untuk menerima hasil pengolahan data dari CPU melalui memori. Yang termasuk
dalam Output Control Unit :
a.
Sinyal control didalam prosesor terdiri dari dua
macam: sinyal-sinyal yang menyebabkan data dipindahkan dari register yang satu
keregister yang lainnya, dan sinyal-sinyal yang dapat mengaktifasi
fungsi-fungsi ALU tertentu.
b.
Sinyal control bagi Bus adalah Control sinyal ini juga
terdiri dari dua macam: sinyal control bagi memori dan sinyal control bagi
modu-modul I/O.
MACAM-MACAM
CONTROL UNIT
a.
Single-Cycle CU
Proses di CUl ini hanya terjadi dalam satu clock
cycle, artinya setiap instruksi ada pada satu cycle, maka dari itu tidak
memerlukan state. Dengan demikian fungsi boolean
masing-masing control line hanya merupakan fungsi
dari opcode saja. Clock cycle harus mempunyai panjang yang
sama untuk setiap jenis instruksi. Ada dua bagian pada unit kontrol ini, yaitu
proses men-decodeopcode untuk mengelompokkannya menjadi 4 macam instruksi
(yaitu di gerbang AND), dan pemberian sinyal kontrol berdasarkan jenis
instruksinya (yaitu gerbang OR). Keempat jenis instruksi adalah “R-format”
(berhubungan dengan register), “lw” (membaca memori), “sw” (menulis ke memori),
dan “beq” (branching). Sinyal kontrol yang dihasilkan bergantung pada jenis
instruksinya. Misalnya jika melibatkan memori ”R-format” atau ”lw” maka akan
sinyal ”Regwrite” akan aktif. Hal lain jika melibatkan memori “lw” atau “sw”
maka akan diberi sinyal kontrol ke ALU, yaitu “ALUSrc”.
Desain single-cycle ini lebih dapat bekerja dengan baik dan benar
tetapi cycle ini tidak efisien.
b.
Multi-Cycle CUa
Unit kontrol yang multi-cycle lebih memiliki banyak
fungsi. Dengan memperhatikan state dan opcode, fungsi boolean dari
masing-masing outputcontrol line dapat ditentukan. Masing-masingnya akan
menjadi fungsi dari 10 buah input logic. Jadi akan terdapat banyak fungsi
boolean, dan masing-masingnya tidak sederhana. Pada cycle ini, sinyal kontrol
tidak lagi ditentukan dengan melihat pada bit-bit instruksinya. Bit-bit opcode
memberitahukan operasi apa yang selanjutnya akan dijalankan CPU; bukan
instruksi cycle selanjutnya.
E. REGISTER
Register merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup
tinggi, yang digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang sedang
diproses. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan
data saat di olah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara analogi,
register ini dapat diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan
pengolahan data secara manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU,
yang berisi ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan
tubuh dan mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
Register
prosesor berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori: ini berarti
bahwa kecepatannya adalah yang paling cepat; kapasitasnya adalah paling kecil;
dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi. Register juga digunakan sebagai
cara yang paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data.
Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya, seperti
"register 8-bit", "register 16-bit", "register
32-bit", atau "register 64-bit" dan lain-lain.
Istilah
register saat ini dapat merujuk kepada kumpulan register yang dapat diindeks
secara langsung untuk melakukan input/output terhadap sebuah instruksi yang
didefinisikan oleh set instruksi. untuk istilah ini, digunakanlah kata
"Register Arsitektur". Sebagai contoh set instruksi Intel x86 mendefinisikan
sekumpulan delapan buah register dengan ukuran 32-bit, tetapi CPU yang
mengimplementasikan set instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan
register 32-bit.
Jenis
register
Register terbagi menjadi beberapa
kelas:
ü - Register data, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka dalam
bilangan bulat (integer).
ü - Register alamat, yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori
dan juga untuk
mengakses memori.
ü - Register general purpose, yang dapat digunakan untuk
menyimpan angka dan alamat secara
sekaligus.
- Register floating-point, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka bilangan titik
mengambang.
ü - Register konstanta (constant register), yang digunakan
untuk menyimpan angka-angka tetap yang
hanya dapat dibaca (bersifat read-only),
semacam phi, null, true, falsedan
lainnya.
ü - Register vektor, yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan
vektor yang
dilakukan oleh prosesor SIMD.
ü
F. Memori
Memori
merupakan bagian dari komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan
informasi yang harus diatur dan dijaga sebaik-baiknya. Memori biasanya disebut
juga dengan istilah : computer storage, computer memory atau memory, merupakan
piranti komputer yang digunakan sebagai media penyimpan data dan informasi saat
menggunakan komputer. Memory merupakan bagian yang penting dalam komputer
modern dan letaknya di dalam CPU (Central Processing Unit). Sebagian besar
komputer memiliki hirarki memori yang terdiri atas tiga level, yaitu: physical
Register di CPU, berada di level teratas. Informasi yang berada di register
dapat diakses dalam satu clock cycle CPU.
Primary
Memory (executable memory), berada di level tengah. Contohnya, RAM. Primary
Memory diukur dengan satu byte dalam satu waktu, secara relatif dapat diakses
dengan cepat, dan bersifat volatile (informasi bisa hilang ketika komputer
dimatikan). CPU mengakses memori ini dengan instruksi single load dan store
dalam beberapa clock cycle. Secondary Memory, berada di level bawah. Contohnya,
disk atau tape. Secondary Memory diukur sebagai kumpulan dari bytes (block of
bytes), waktu aksesnya lambat, dan bersifat non-volatile (informasi tetap
tersimpan ketika komputer dimatikan). Memori ini diterapkan di storage device,
jadi akses meliputi aksi oleh driver dan device.
JENIS MEMORI (MEDIA PENYIMPANAN)
Memori
merupakan media penyimpanan data pada komputer, yang mana media penyimpanan
data dalam computer dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
A. MEMORI INTERNAL
Memori jenis
ini dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori internal memiliki
fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di dalam memori utama
dapat berupa data atau program. Memori biasa terbagi dibedakan menjadi dua
macam: ROM dan RAM. Selain itu, terdapat pula memori yang disebut CACHE MEMORI,
CMOS, DRAM, SDRAM, DIMM.
1. ROM
(Read-Only-Memory a.k.a firmware)
Adalah jenis
memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada
awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor
komputer dan berisi program atau data. Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS
(Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS.
2. CMOS
(Compmentary Meta-Oxyde Semiconductor).
Adalah jenis
cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte
yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer
dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan
termasuk pula tanggal dan jam sistem. CMOS merupukan bagian dari ROM.
3. RAM
(Random-Access Memory).
Adalah jenis
memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer dihidupkan dan bersifat
volatile. Selain itu, RAM mempunyai sifat yakni dapat menyimpan dan mengambil
data dengan sangat cepat.
4. DRAM
(Dynamic RAM).
Adalah jenis
RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung di
dalamnya tidak hilang. DRAM merupakan salah satu tipe RAM yang terdapat dalam
PC.
5. SDRAM
(Sychronous Dynamic RAM).
Adalah jenis
RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah disnkronisasi oleh clock
sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem
dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
6. DIMM
(dual in-line memory module)
Berkapasitas
168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin.
Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja.
Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM.
Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur
(synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang
lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz
(PC133). DIMM 168 PIN. DIMM adalah jenis RAM yang terdapat di pasaran.
7. CACHE
MEMORY.
Memori
berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal
dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses,
berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di
cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan
cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem. Cache memory adalah tipe RAM
tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen
lainnya.B. MEMORI EKSTERNAL
Merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk
menyimpan data atau program.Contoh: Hardisk, Floppy Disk dll. Hubungan antara
Chace Memori, Memori Utama dan Konsep dasar memori eksternal adalah : Menyimpan
data bersifat tetap (non volatile), baik pada saat komputer aktif atau tidak.
Memori eksternal biasa disebut juga memori eksternal yaitu perangkat keras
untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan dan penyimpanan data, di luar
memori utama. Memori eksternal mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai
penyimpan permanen untuk membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori
murah yang berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang.
II.I.2. Mouse
Mouse merupakan salah satu
perangkat keras(hardware)yang sangat di butuhkan ketikaseseorang ingin
mengoprasikan komputer secara cepat dan efektif. Mouse merupakan salahsatu
hardware yang berguna untuk input data. Atau sering kita sebut sebagai pointing
devicekarena mouse di gunakan untuk menunjuk icon yang akan kita pilih.
II.I.3. Monitor
Monitor adalah
output device / alat keluaran yang berfugsi untuk menampilkan gambar pada
layar. Gambar yang ditampilkan berasal dari proses grafis yang dilakukan oleh
VGA Card. Berdarsarkan teknologi yang digunakan monitor memiliki 2 jenis yaitu
CRT (Cathode Ray Tube) dan LCD (Liquid Crystal Display).
Monitor
CRT adalah
monitor yang berukuran besar seperti televisi, monitor jenis ini menggunakan
tabung gelas yang layarnya berbentuk cembung, selain layar cembung monitor CRT
ada juga yang berlayar datar (flat). Monitor ini bekerja dengan cara
menggerakan sorotan elektron secara maju mundur dibalik layar. Setiap sorotan
itu mengenai titik fosfor yang ada di tabung gelas monitor dan selanjutnya
menerangi begitu banyak garis dari atas hingga bawah layar sehingga gambar
dimunculkan. Monitor CRT memberikan warna yang lebih kaya dalam spektrum penuh
dibandingkan monitor LCD. Oleh karena itu, para pendesain grafis lebih memilih
moniitor CRT karena langsung bisa membandingkan warna di monitor dengan yang
akan dicetak. LCD banyak ditemukan pada jam digital dan layar laptop
atau handphone. LCD merupakan jenis monitor yang menggunakan dua lembar materi
terpolarisasi dengan kristal cair yang berada di tengahnya. Saat arus listrik
mengalir dan melalui cairan kristal, kristal itu bergabung sehingga cahaya
tidak masuk. Oleh karena itu, kristal berfungsi seperti katup yang mengizinkan
cahaya masuk atau diblokir. Monitor LCD memiliki bentuk yang ramping, ringan,
dan tipis sehingga tidak memerlukan tempat yang luas untuk meletakannya
dibanding monitor CRT. Selain itu monitor LCD mengkonsumsi daya listrik yang
jauh lebih rendah dibandingkan monitor CRT.
II.I.4. Keyboard
Keyboard merupakan sekumpulan tombol
yang tersusun pada satu tempat seperti mesin ketik yang umumnya mempunyai
antara 85 hingga 120 tombol yang terdiri atas (A,a, B,b, C,c, …..Z,z) angka
(0,1,2,…9), symbol atau biasa dinamakan karakter khusus (@#$%..... dan
sebagainya) serta tombol-tombol F1,F2,F3, namun untuk keperluan khusus keyboard
hanya memiliki beberapa tombol saja. Jumlah tombol yang ada pada PC berbeda-beda
tergantung pada PC yang digunakan. PC desktop mempunyai 101, 104, 110 atau 118
tombol. Sedangkan notebook atau laptop, jumlah tombolnya bisa semakin sedikit
karena mempunyai ruang yang kecil. Penekanan tombol pada keyboard bisa
dilakukan dengan sendiri-sendiri atau pertombol atau beberapa sekaligus untuk
menunjukan maksud tertentu, sebagai misal CTRL + ALT + DEL, +1 huruf tertentu
CTRL + Break dan sebagainya. Hati-hati dalam menggunakan penekanan tombol
khusus yang akan memberikan akibat terhadap hal-hal yang tidak diinginkan pada
komputer kita, ketahuilah dengan seksama masing-masing fungsi yang ada.
III.
PENUTUP
Berdasarkan
uraian materi yang terdapat dalam bab pembahasan, dapat diambil kesimpulan:
Perangkat keras komputer (hardware) merupakan salah satu komponen dari sebuah
komputer yang sifat alatnya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang
berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi Hardware
memiliki beberapa komponen yang terbagi berdasarkan fungsinya, meliputi : Input
device (unit masukan); Process device (unit Pemrosesan); Output device (unit
keluaran); Backing Storage ( unit
penyimpanan); dan Periferal ( unit tambahan).
IV.
DAFTAR PUSTAKA
4. https://yogiearieffadillah.wordpress.com/2013/12/30/pengertian-dan-cara-kerja-arithmatic-logical-unit-alu/http://mbahasilmu.blogspot.co.id/2016/06/fungsi-control-unit-dalam-cpu.htmlhttp://com-xerocool.blogspot.co.id/2012/01/pengertian-memori.htmlhttp://com-xerocool.blogspot.co.id/2012/01/pengertian-memori.html
7. http://badarudin762.blogspot.co.id/2013/05/jenis-jenis-memori.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar